Produk Indonesia, Naruna Ceramic berhasil menembus pasar internasional. Produk asal Salatiga, Jawa Tengah ini berhasil menembus pasar ekspor untuk tujuan Indianapolis, Amerika Serikat.
Naruna merupakan produk UMKM yang dibangun sejak 3,5 tahun lalu oleh Roy Wibisono, alumnus MIPA 92 Undip, beserta 2 orang temannya Oka dan Indra.
Naruna ceramic bermula dari sebuah garasi kecil di Jl. Kauman 9B, Salatiga. Namun dari serba kekurangan inilah yang menjadi kunci kesuksesan Naruna.
“Kami memulai usaha dengan serba kekurangan, tapi justru inilah yang membuat kami semakin berjuang keras mewujudkan mimpi bersama. Modal uang bukan hal utama, tapi semangat, optimisme, dan daya juang modal paling utama,” tutur Roy dalam website narunaceramic.com
Untuk ekspor perdana ke negara Paman Sam itu, Roy mengirim 1 kontainer 20 feet dengan nominal Rp435 juta. Perjuangan dalam meraih buyer tidaklah mudah, apalagi pasar Amerika Serikat lebih didominasi perusahaan keramik besar seperti dari China, Vietnam, dan Thailand yang sudah lebih dulu masuk.
Namun Naruna berhasil meyakinkan pembeli bahwa produk Naruna memberi kualitas baik dengan memproduksi keramik warna reaktif dan melting.
“Ekspor perdana 1 kontainer ke Amerika Serikat sebagai pengirim pertama dan akan diikuti dengan pengiriman selanjutnya. Naruna Ceramic, meskipun dengan modal terbatas, jika memiliki kreativitas yang tinggi pasti akan mampu menembus pasar ekspor. Bahkan, sekaligus mengalahkan persaingan dengan perusahaan sejenis dari negara lain,” ungkap Roy seperti dikutip sloops.com edisi 20/12/2022.
Ekspor perdana ke Indianapolis, AS ini dilepas pejabat Wali Kota Salatiga, Sinoeng N. Rachmadi, di Resto Banyoe, Pulutan, Kecamatan Sidorejo, Salatiga. Ia melihat ekspor ini sebagai bentuk keberkahan setelah pandemi.